Pengertian Forex
Forex pada dasarnya merupakan gabungan dari 2 kata dalam
bahasa inggris yaitu “foreign” dan “exchange”. Foreign dapat bermakna
“asing” atau “luar negeri” sedangkan Exchange dapat dimaknai sebagai
“pertukaran”, dalam hal ini yang dimaksudkan adalah pertukaran mata uang. Dan
ketika digabungkan, forex atau foreign exchange dapat diartikan sebagai sebuah
kegiatan pertukaran mata uang asing.
Dalam salah satu laman Wikipedia menerangkan
bahwa forex dalam bahasa indonesia juga dikenal dengan beberapa istilah yaitu
Pasar Valas atau Valuta Asing. Kedua istilah tersebut memiliki arti yang sama
yaitu sebuah kegiatan perdagangan yang melibatkan 2 mata uang dari negara
berbeda sebagai obyek perdagangan tersebut. Lebih dalam lagi dalam proses jual
beli mata uang tersebut terdapat peran dari pasar uang utama yang ada di
seluruh dunia dan berlangsung selama 24 jam sehari secara berurutan.
Dalam perputarannya, secara global forex atau pasar forex
akan dimulai dari negara Selandia Baru dan Australia yang terjadi pada pukul
05.00–14.00 WIB. Perputaran tersebut kemudian akan bergerak kearah barat menuju
pasar Asia yang berlangsung pada pukul 07.00–16.00 WIB, berikutnya pasar Eropa
pukul 13.00–22.00 WIB, dan yang terakhir adalah pasar Amerika pada pukul
20.30–10.30 WIB. Setelah pasar Amerika usai, perputaran akan kembali ke pasar
Selandia Baru dan Australia , dan begitu seterusnya.
Fungsi Adanya Pasar Forex
Dalam prosesnya, forex mempunyai beberapa fungsi utama
yang sangat berpengaruh kepada para pelakunya. Fungsi dari forex terbagi
menjadi 3 yaitu sebagai berikut:
#1. Fungsi pertama adalah untuk mempermudah proses
penukaran mata uang. Seperti yang kita tahu, dalam kegiatan ekonomi sehari hari
tentunya manusia terkadang membutuhkan dana dalam bentuk mata uang negara lain.
Entah itu digunakan dalam keperluan bisnis, perjalanan, belanja atau pun
penyimpanan.
Penukaran mata uang
tersebut dapat dilakukan dengan sistem yang dinamakan Kliring. Nah salah satu
fungsi dari forex sendiri adalah menyediakan jasa tersebut. Untuk mempermudah,
contoh dari jasa tersebut adalah jasa penukaran mata uang asing yang biasa anda
temui di berbagai tempat, mulai dari bank hingga konter penukaran uang di
berbagai tempat.
#2. Fungsi yang kedua
adalah untuk melakukan Hedging. Hedging dalam
bahasa Indonesia disebut juga dengan istilah lindung nilai. Ini merupakan
tindakan yang biasa dilakukan oleh seorang pedagang valas sebagai “jaminan”
agar nilai dana investasinya tidak berkurang atau rugi ketika dirinya menjual
valas di 2 pasar berbeda. Dalam hal ini berperan juga pihak bank, baik bank
dalam negeri dan juga bank asing AS sebagai penjamin dananya.
#3. Fungsi yang ketiga
adalah untuk melakukan Arbitrase. Arbitrase pada
dasarnya adalah perbedaan nilai suku bunga dari 2 mata uang berbeda. Dan
tindakan arbitrase merupakan tindakan yang dilakukan untuk mendapatkan
keuntungan dari perbedaan mata uang itu sendiri. Secara sederhana tindakan ini
dilakukan dengan membeli suatu mata uang yang sedang rendah nilainya di sebuah
negara, dan menjual mata uang tersebut di negara dimana nilai mata uang
tersebut tinggi.
Artikel terkait: Broker Forex Indonesia ~
Potensi bisnis yang sangat menjanjikan
Pelaku Dalam Pasar Forex
Pada pasar forex tentunya ada beberapa pihak yang
terlibat dan memberikan pengaruh di dalamnya atau istilahnya sebagai pemain
dalam pasar tersebut. Pemain pasar forex dapat dibagi menjadi 6 yaitu sebagai
berikut:
1. Bank
Bank memegang peranan yang penting dalam pasar forex.
Dalam hal ini dikenal istilah Pasar Uang Antar Bank (PUAB). PUAB sendiri
berperan untuk memenuhi hampir semua kebutuhan dari jual beli serta perputaran
mata uang dalam bidang usaha global. Dalam melakukan fungsinya terkadang bank
akan melakukan proses jual beli mata uang atas nama para nasabahnya. Namun
dalam jumlah besar, maka transaksi akan dilakukan atas nama bank itu sendiri.
PUAB sendiri juga digunakan oleh para broker forex untuk
mendapatkan keuntungan dalam mempertemukan penjual dan pembeli forex secara
langsung. Dari situ broker forex bisa mendapatkan keuntungan yang tidak
sedikit. Namun saat ini, sistem yang digunakan PUAB sudah dikembangkan dengan
sistem elektronis yang lebih efektif dan efisien.
2. Kebutuhan Usaha
Pelaku pasar forex yang kedua adalah kebutuhan perusahaan
atau pelaku usaha ketika melakukan pembayaran dengan menggunakan mata uang
asing. Pada dasarnya sebuah usaha terkadang membutuhkan dana dalam bentuk mata
uang asing ketika melakukan transaksi, namun sebenarnya pengaruh langsungnya
tidak terlalu terasa pada keadaan sebuah mata uang.
Akan berbeda hasilnya jika membicarakan perusahaan
koorporasi besar. Disini perusahaan besar memiliki andil yang cukup besar dan
tidak terduga jika mereka melakukan tindakan pelepasan mata uang asing dalam
jumlah besar. Ketika mereka melepaskannya, pasar atau para spekulan tidak bisa
menduganya secara langsung. Akibatnya, nilai sebuah mata uang pun bisa bergerak
naik ataupun turun.
3. Bank Sentral
Bank Sentral dalam hal ini memiliki peran sebagai
pengendali suplai uang, terjadinya inflasi dan juga yang terkait dengan suku
bunga. Dengan perannya yang sangat penting, Bank Sentral bisa saja mempengaruhi
dengan mudah perkembangan pasar forex.
Salah satu kelebihan dari Bank Sentral sebuah negara
adalah hanya dengan membuat intervensi saja sudah cukup untuk membuat gejolak
pada keadaan pasar forex atau valuta asing. Hal ini disebabkan karena adanya
kekawatiran dengan tindakan Bank Sentral yang bisa menaikan atau menurunkan
suku bunga mata uang. Maka sedikit lebih keberlangsungan pasar mata uang memang
ditentukan dengan gerak gerik dari Bank Sentral yang ada di negara tersebut.
4. Perusahaan Manajemen
Investasi
Umumnya Perusahaan Manajemen Investasi yang bermain dalam
pasar forex tidak menjadikan usaha ini sebagai sumber utama pemasukannya
apalagi sebagai langkah spekulasi. Perusahaan tersebut merupakan badan yang
biasa mengelola beberapa dana seperti dana pensiun ataupun dana sumbangan dari
yayasan. Semua dana yang mereka gunakan pada pasar forex terkadang hanya
“diputar” untuk mendapatkan tambahan pendapatan bagi perusahaan tersebut.
5. Hedge funds
Berikutnya adalah Hedge funds. Hedge funds adalah sebuah
perusahaan yang memang bermain di pasar forex sebagai spekulan. Dana yang
mereka lepas merupakan modal yang benar-benar dimaksimalkan dalam pasar forex,
tidak ada alasan lain bagi mereka kecuali mendapatkan keuntungan yang besar
dari kegiatan tersebut.
Yang cukup mengejutkan adalah Hedge funds memiliki kemampuan
untuk berkembang besar bahkan memiliki kemampuan mempengaruhi nilai mata uang
lebih baik dari Bank Sentral. Jika hal tersebut terjadi akan sangat sulit nilai
mata uang bergerak dengan baik karena sudah berada dibawah kendali sebuah
koorporasi yang berorentasi pada keuntungan.
6. Pialang / Broker Forex
Yang terakhir adalah broker forex. Sampai saat ini,
broker forex masih menjadi pihak yang paling banyak meneguk untung dari pasar
forex. Pada dasarnya broker forex bisa merupakan individu, kelompok ataupun
perusahaan yang memiliki pekerjaan untuk mempertemukan antara nasabah/ pembeli
dengan penjual mata uang asing.
Adanya broker forex memang sangat membantu bagi pelaku
bisnis forex atau yang biasa disebut dengan forex trading. Namun tidak jarang
pula, perusahaan broker forex yang tidak bertanggung jawab alias palsu malah
menjadi pihak yang paling merugikan terutama bagi para pemain baru di bisnis
forex.
jika ingin melakukan trade di pasar forex bagaimana caranya?
BalasHapusMata uang mana yang diperdagangkan di pasar forex?
BalasHapusbagaimana tips bermain aman dalam forex?
BalasHapusapakah forex dapat mengubah hidup lebih baik ?
BalasHapusBagaimmana cara mengatasi adanya kelemahan2 forex tersebut ??
BalasHapus